HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TERHADAP PENGELOLAAN FARMAKOLOGIS AWAL BATUK BERULANG PADA ANAK

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TERHADAP PENGELOLAAN FARMAKOLOGIS AWAL BATUK BERULANG PADA ANAK

SYIFA RISWANDA SIREGAR/ 1107101010154

Suryawati, S.Si.,Apt., M.Sc
drh. Cut Gina Inggriyani, M.Sc

Batuk berulang merupakan masalah yang paling umum terjadi pada anak. Pada kondisi ini perawatan seorang ibu terhadap anaknya sangatlah penting terutama dalam hal melakukan swamedikasi pada anak dengan menggunakan obat tradisional dan obat-obat kimia, hal tersebut sangat berhubungan dengan tingkat pengetahuan ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan ibu terhadap pengelolaan awal batuk berulang pada anak. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling yang melibatkan 74 responden di TK FKIP Unsyiah. Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner. Berdasarkan data yang diperoleh didapatkan bahwa ibu yang berpengetahuan kurang memilih swamedikasi dengan persentase 78,9% sedangkan ibu dengan pengetahuan yang baik lebih memilih pengobatan dokter dengan persentase 52,8% dengan nilai probabilitas (p) = 0,005 maka H0 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapatnya hubungan antara pengetahuan ibu terhadap pengelolaan awal batuk berulang pada anak.

kata kunci : batuk berulang, pengetahuan, pengelolaan batuk

Observasional analitik dengan desain cross sectional.

FK Unsyiah

20 April 2015

Indonesian

Skripsi

Public